YUDISIUM FDD BW IAHN TP PALANGKA RAYA

FAKULTAS DHARMA DUTA DAN BRAHMA WIDYA IAHN TP PALANGKA RAYA GELAR YUDISIUM PERDANA

IAHN-TPnews,- Fakultas Dharma Duta dan Brahma Widya IAHN TP Palangka Raya menggelar Yudisium di gedung serbaguna IAHN TP Palangka Raya jalan G. Obos X, Selasa (17/92019).

Prosesi Yudisium Fakultas Dharma Duta dan Brahma Widya dihadiri oleh Rektor IAHN TP, Prof. Drs. I Ketut Subagiasta, M.Si.,D.Phil, serta unsur pimpinan baik Struktural maupun Fungsional serta para dosen di lingkungan IAHN TP.

Rektor IAHN TP Hadiri Prosesi Yudisium

Dekan Fakultas Dharma Duta dan Brahma Widya Tiwi Etika, S.Ag.,M.Ag.,Ph.D, dalam sambutannya melaporkan bahwa peserta yudisium sebanyak 13 orang mahasiswa.  6 mahasiswa dari Program Studi Penerangan Agama Hindu dan 7 mahasiswa dari Program Studi Filsafat Agama Hindu.

Dari 13 mahasiswa tersebut terdapat 7 mahasiswa mendapat predikat Dengan Pujian, 6 mahasiswa dengan predikat Sangat  Memuaskan. Dengan Indek Prestasi Komulatif (IPK) tertingggi 3.90.

Foto saat Laporan/Sambutan Dekan Fakultas DD BW

Saat menyampaikan sambutan Tiwi Etika, S.Ag.,M.Ag.,Ph.D menyampaikan beberapa pesan kepada peserta yudisium khususnya dari FDD BD dengan menceritakan sebuah kisah dari Epos Maha Bharata.

Dikisahkan bahwa suatu hari Guru Drona memberikan ujian kepada murid-muridnya dengan membuat sebuah patung burung yang terbuat dari tanah dan meletakannya diatas dahan kayu. Layaknya sebuah ujian Sang Guru menanyakan kepada murid-muridnya satu persatu. Drona pun bertanya kepada Yudistira kakak tetua dari Panca Pandawa, apa yang engkau lihat Yudistira? Yudistira menjawab “seekor burung Guru”. Demikian juga saudara yang lainnya ditanya oleh guru Drona, ada yang menjawab melihat sayap, melihat kepala, melihat kaki, namun Arjuna sendiri yang menjawab mata burung.

“Dari kisah yang singkat tersebut disimpulkan bahwa dalam sebuah ujian yang diperlukan adalah sikap dan pikiran yang selalu fokus. Dengan fokus yang kuat dan tekad yang bulat pasti kesuksesan akan dapat diraih. Sebagai seorang mahasiswa pikiran haruslah selalu fokus”, ungkapnya.

“Arjuna adalah tokoh yang sangat fokus dengan apa yang dilakukannya. Saat menuntut ilmu Arjuna fokus dengan bidang Ilmunya, saat melakukan Pemujaan Arjuna selalu fokus dengan Meditasinya”, imbuh Tiwi.

“Jadilah Arjuna-Arjuna yang akan terjun kelapangan, selalu menjadi contoh tauladan, selalu belajar dan belajar fokus dengan tujuan yang ingin dicapai, selalu menjaga nama baik diri sendiri dan juga almamater kampus”, Pungkasnya.

Sebagai lulusan terbaik dari Fakultas Dharma Duta dan Brahma Widya yaitu Soner (NIM 15 01 001) dengan Indek Prestasi Komulatif (IPK) 3,90 masa studi 8 semester. Judul Skripsi sebagai tugas akhir dengan Judul “Pelaksanaan Upacara Nahunan Umat Hind Kaharingan di Desa Tumbang Mahop Kecamatan Katingan Hulu Kabupaten Katingan” (Ditinjau dari Sosial dan Budaya).

Foto Peserta Yudisium FDD BW

Soner adalah mahasiswa yang memperoleh bantuan pendidikan yakni Beasiswa Bidik Misi. Dari awal semester hingga semester akhir, biaya pendidikan yang digunakan bersumber dari beasiswa Bidik Misi. Sebagai mahasiswa penerima Bidik Misi Soner merasa bertanggung jawab dengan biaya yang diberikan pemerintah. Oleh karena itu Soner selalu  belajar dan belajar serta aktif disegala kegiatan kampus melalui Unit Kegiatan Kampus.

Dengan biaya kuliah yang diperoleh dari Bidik Misi, Soner anak dari pasangan Yuster dan Sulam ini bisa fokus untuk belajar baik didalam kampus maupun diluar kampus karena tidak lagi memikirkan tentang biaya yang harus ditanggung.

Anak bungsu dari delapan bersaudara ini memiliki tekad dengan cita-cita ingin menjadi orang yang memiliki Sumber daya manusia yang Unggul. “ Saya ingin menjadi seorang pemimpin yang baik  dan bijaksana”, ungkap Soner.

“saya ucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada kampus IAHN TP yang telah memberikan bantuan Pendidikan dan memberikan Ilmu Pengetahuan. Kepada dosen dan pegawai serta seluruh teman-teman kuliah, saya mohon maaf jika ada kekeliruannya yang saya lakukan selama menuntut ilmu di kampus tercinta ini”, ucapnya. //sar//