YUDISIUM FAKULTAS DHARMA SASTRA INSTITUT AGAMA HINDU NEGERI TAMPUNG PENYANG PALANGKA RAYA
IAHN-TPnews,- Fakultas Dharma Sastra IAHN TP Palangka Raya menggelar Yudisium di gedung serbaguna IAHN TP palangka Raya jalan G. Obos X, Selasa (17/9/2019).
Yudisium Fakultas Dharma Sastra dihadiri oleh Rektor IAHN TP, Prof. Drs. I Ketut Subagiasta, M.Si.,D.Phil, serta unsur pimpinan baik Struktural maupun Fungsional serta para dosen di lingkungan IAHN TP.
Dekan Fakultas Dharma Sastra, Dr. I Made Kastama, SH.,M.H dalam sambutannya melaporkan bahwa peserta yudisium sebanyak 12 orang mahasiswa, dan semuanya dari Program Studi Hukum Agama Hindu.
“Rasa syukur yang mendalam kita panjatkan kehadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa Ranying Hatalla Langit kita haturkan, pada siang hari ini walaupun dalam keadaan asap yang menyelimuti namun saya yakin peserta yudisium pada hari ini dalam keadaan sehat”, ujarnya.
Yudisium ini adalah yang pertama kali setelah menjadi Institut, dari Fakultas Dharma Sastra berjumlah 12 orang itu semua dari Prodi Hukum Agama Hindu. Mahasiswa yang mendapat predikat Dengan Pujian sebanyak 5 orang dan predikat Memuaskan 7 orang.
Dekan memberikan nasehat kepada mahasiswa agar kembali menoleh ke belakang karena nanti para mahasiswa tidak akan menoleh ke belakang lagi. “Mahasiswa telah melampaui masa-masa perkuliahan mungkin ada rasa jengkel, rasa senang, rasa gembira. Oleh karena itulah masa-masa yang telah lampau ini termasuk PKL KKN dan terakhir adalah ujian skripsi itu adalah kewajiban yang harus dipenuhi sampai duduk pada siang hari ini pada saat yudisium ini”, ujarnya.
“Hari ini adalah kegiatan yudisium yang memiliki acara legal formal untuk dapat memegang gelar Sarjana Hukum (SH) khususnya Lulusan Fakultas Dharma Sastra, merupakan hak prerogratif daripada mahasiswa, tidak ada siapapun yang bisa mencabut hak tersebut”, ungkapnya.
“Kegiatan yudisium ini adalah puncak menuntut ilmu di perguruan tinggi, tapi ingat setelah yudisium dan setelah wisuda kalian akan kembali seperti grafik, kembali ke titik nol yaitu kembali akan menjadi anggota masyarakat dimana pergaulan masyarakat itu kalian akan mulai dari awal pembelajaran baru, karena di situ semua kita kembali kepada titik nol”, jelas Made Kastama.
Dalam yudisium yang dilaksanakan secara bersama-sama oleh 3 Fakultas di lingkungan IAHN TP, sebagai lulusan terbaik dari Fakultas Dharma Sastra yakni Ermi (NIM 1502004) Program Studi Hukum Agama Hindu, dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,87 predikat Dengan Pujian. //sar//