IAHNTPnews,- Rektor Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang (IAHN-TP) Palangka Raya memberikan arahan dan pembinaan kepada mahasiswa dalam kegiatan Pembinaan dan Evaluasi Mahasiswa Penerima Bantuan Bidikmisi dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Senin (31/1/2022) bertempat di Aula Serbaguna IAHN Tampung Penyang Palangka Raya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Budhi Widodo, S.H., M.H selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Drs. Ida Bagus Gede Subawa, M.Si selaku Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik dan Kemahasiswaan serta I Kade Sadwidya, SE., M.M selaku Kepala Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Kerja Sama IAHN Tampung Penyang Palangka Raya.
Dalam pembinaan dan arahannya, Rektor menyampaikan beberapa hal terhadap mahasiswa diantaranya terkait dengan materi pembelajaran yang mana mahasiswa diharapkan dapat rajin belajar, mengikuti segala ketentuan dan aturan yang berlaku serta dapat menyesuaikan aktivitas akademiknya sesuai dengan kalender akademik yang ada, kemudian terkait dengan Organisasi Kemahasiswaan (Orkemas) terhadap mahasiswa yang berkiprah dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) agar dapat berperan aktif dalam segala organisasi yang diikuti sehingga nantinya mahasiswa dapat memiliki berbagai macam keterampilan yang akan berguna untuk kedepannya, juga tetap dapat melaksanakan tugasnnya sebagai pelajar dengan baik.
Lebih lanjut terkait dengan Bantuan Beasiswa Bidikmisi dan Program KIP Kuliah, Rektor berpesan kepada seluruh mahasiswa penerima bantuan beasiswa agar dapat mempergunakan dan bertanggung jawab dengan beasiswa yang diperoleh juga dapat melaksanakan kewajiban yang harus dilaksanakan sebagai penerima beasiswa salah satunya ialah dengan mengumpulkan laporan pertanggungjawaban, dapat aktif sebagai pelajar dengan melaksanakan tugas-tugas yang diberikan dengan tuntas dan baik.
Rektor memberikan juga memberikan arahan terkait dengan moderasi dimana mahasiswa diharapkan mampu bersikap netral akan segala hal, jangan berlebihan terlebih lagi dalam hal pembelajaran.
“Moderasi dalam konteks mahasiswa itu jangan over (berlebihan) mahasiswa yang moderasi adalah ingat dengan tugasnya, mestinya kuliah ya kuliah, mestinya belajar ya belajar”, ujar Rektor.
Usai Pemberian arahan oleh Rektor dilanjutkan dengan evaluasi tentang pelaksanaan pemberian beasiswa Bidikmisi dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, utamanya terkait teknik pelaporan yang baik dan dilanjutkan penyampaian materi oleh Kepala Biro AUAK IAHN TP terkait Pentingnya Moderasi Beragama.

Penulis : Ni Made Sudharmi, SH
Editor : I Kadek Agus Yadnya, S.Fil.H.,M.Pd.H