IAHNTPnews,- Sehubungan dengan persiapan implementasi kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAHN-TP Palangka Raya mengadakan rapat bersama segenap Unsur Pimpinan Rektorat dan Fakultas bertempat di Ruang Rapat Lt. 2 Rektorat IAHN-TP Palangka Raya, Rabu (16/08/2023).
Rapat yang dihadiri oleh Rektor, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, para Dekan, Wakil Dekan I, dan Kaprodi masing-masing Fakultas serta segenap jajaran LPM IAHN-TP Palangka Raya ini mendiskusikan terkait dengan persamaan persepsi maupun hambatan terhadap implementasi Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) berorientasi MBKM yang rencananya akan digunakan di lingkungan IAHN-TP Palangka Raya pada Semester Ganjil Tahun Akademik 2023/2024 mendatang.
Rektor IAHN-TP Palangka Raya, Dr. Mujiyono, S.Ag., M.Ag dalam arahannya mengarahkan bahwa penerapan kurikulum berbasis MBKM dapat diterapkan di Semester Ganjil T.A 2023/2024.
“pada saat ini di semester Ganjil T.A 2023/2024 kita mau tidak mau, suka tidak suka yang sudah kita putuskan bersama satu adalah ada perubahan kurikulum kemudian ada kita masukkan berbasis MBKM, di akhir tahun ini kita harus sudah melaksanakan”, kata Rektor.
Lebih lanjut, dalam penyelenggaraan kurikulum MBKM ini Rektor mengarahkan baik kepada Dekan maupun Kaprodi untuk dapat aktif melaksanakan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di masing-masing perguruan tinggi maupun instansi lainnya sesuai dengan bidang yang dibutuhkan karena dalam MBKM keterampilan baik soft skill maupun hard skill sangat diperlukan bagi para mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi sehingga lebih siap dan relevan sesuai dengan kebutuhan zaman.
“dalam konteks MBKM tidak hanya teori namun juga kemampuan, keterampilan, sotf skill dan sebagainya tentu kerja sama dengan berbagai bidang sesuai dengan bidang yang kita perlukan sangat penting dilaksanakan”, pungkasnya. //a.s//