IAHN-TP Hadiri Pembukaan PPG Daljab Batch 3 Kemenag 2025 dan Doa Lintas Agama untuk Bangsa
Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang (IAHN-TP) Palangka Raya menghadiri secara daring pembukaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) Batch 3 Kementerian Agama Tahun 2025 pada Rabu (03/09). Kehadiran IAHN-TP melalui zoom meeting bertempat di Ruang Rapat Rektorat Lantai III, diikuti oleh Rektor IAHN-TP, unsur pimpinan, Kaprodi PPG, Sekretaris Prodi, serta dosen.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Prof. Dr. Amien Suyitno, M.Ag., dalam laporannya menyampaikan bahwa PPG Daljab Batch 3 tahun ini menjadi yang pertama kali diselenggarakan secara kolaboratif oleh seluruh Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Agama. Kegiatan tersebut juga diwarnai dengan doa lintas agama, yang dipimpin oleh para tokoh dari berbagai agama sebagai wujud kebersamaan dalam keberagaman.
“Doa yang dipanjatkan bersama dari semua agama ini menandakan bahwa kita bisa bersatu berdoa untuk kejayaan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ungkap Dirjen.
Ia juga mengutip pesan bijak almarhum KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur): “Guru bangsa tidak penting apapun agamamu dan suku mu. Kalau kamu bisa melakukan sesuatu yang baik untuk semua orang, bahkan untuk bangsamu, orang tidak pernah bertanya apa agamamu.” Menurutnya, kutipan ini relevan dengan kondisi saat ini, di mana pengabdian seorang guru tidak pernah dibatasi oleh agama maupun latar belakang.
Pada Batch 3 PPG Daljab Tahun 2025, tercatat jumlah peserta mencapai 102.279 orang, terbesar dalam sejarah penyelenggaraan PPG. Program ini akan berlangsung selama 45 hari pembelajaran dengan beban sekitar 27 SKS, sebelum dilanjutkan dengan ujian akhir.
“Semoga seluruh peserta PPG tahun 2025 dapat menyelesaikan program dengan baik dan lulus. Sebab, lebih dari materi dan metodologi, jiwa seorang guru adalah hal yang paling penting—jiwa yang profesional, berintegritas, dan memiliki passion. PPG akan melahirkan guru-guru yang profesional sekaligus berjiwa pengabdian,” tutupnya. //mr//