Pengabdian Kepada Masyarakat HMPS Pendidikan Agama Hindu

pengabdian HMPS PAH

IAHN-TPNews,- Ketua Prodi Pendidikan Agama Hindu Fakultas Dharma Acarya Institut Agama Hindu Negeri (IAHN-TP) Tampung Penyang Palangka Raya, Dr. Ni Wayan Gateri,S.Ag.,M.Ag melepas 10 orang mahasiswa Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Agama Hindu (PAH) pada Jumat (23/4/2021) bertempat di halaman Fakultas Dharma Acarya (FDA) IAHN-TP Palangka Raya. Pengabdian Kepada Masyarakat HMPS FDA ini berlangsung selama tiga hari, yakni dari tanggal 23-25 April 2021 di Desa Sumber Garunggung, Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten Barito Timur.

Dalam sambutannya, Dr. Ni Wayan Gateri,S.Ag.,M.Ag  berpesan kepada mahasiswa agar dapat membawa dan menjaga nama baik kampus. “Saya berpesan agar mahasiswa dapat membawa nama baik kampus dan membantu mensosialisasikan kampus dan Prodi kita pada masyarakat Desa Sumber Garunggung. Dengan demikian kita dapat meningkatkan penerimaan mahasiswa baru pada tahun ajaran baru. Di masa pandemi ini, Ibu juga harapkan kalian mematuhi protokol kesehatan selama kegiatan pengabdian,” harapnya.

Senada dengan Kaprodi PAH, I Ketut Agus Muliana, S.Ag., M.Fil.H  selaku Dosen Pendamping berpesan agar mahasiswa menjaga nama baik lembaga sebagai lembaga pendidikan tinggi keagamaan, “Bapak berpesan kepada adik-adik mahasiswa agar dapat menjaga nama baik almamater kita sebagai lembaga pendidikan tinggi keagamaan. Pikiran, perkataan, dan perilaku kalian di sana harus selalu berlandaskan Tri Kaya Parisudha. Program-program yang telah dirancang agar dilaksanakan dengan baik. Kalian juga harus dapat berkolaborasi dan berkerjasama sebagai sebuah team agar program-program kerja yang dicanangkan dapat terlasana dengan baik.”

Rombongan PKM HMPS disambut dengan ritual Natungkal oleh Warniati sebagai wakil ketua majelis kelompok Desa Sumber Garunggung. Dalam sambutannya I Ketut Agus Muliana, S.Ag., M.Fil.H  mengucapkan ucapan terima kasih atas sambutan dari warga desa Sumber Garunggung dan menjelaskan maksud kedatangan di desa Sumber Garunggung.

“Sebelumnya ijinkan saya mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Ibu Wakil Ketua Majelis Kelompok dan warga desa Desa Sumber Garunggung. Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat ini merupakan salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, selain melaksanakan pendidikan dan penelitian. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendidik mahasiswa kami agar dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di kampus kepada masyarakat. Harapannya agar mahasiswa kami ketika sudah lulus nanti siap mengabdi kepada umat. Namun demikian kami menyadari keterbatasan kami dalam mendidik anak didik kami sehingga kami sangat berharap Bapak/Ibu warga desa Sumber Garunggung berkenan untuk membimbing anak didik kami selama kegitan pengabdian ini. Kepada adik-adik mahasiswa, Bapak berpesan agar selalu melaksanakan arahan dan bimbingan dari Bapak /Ibu warga desa Sumber Garungung,” pesannya.

Kegiatan PKM HPMS PAH ini mengambil tema “Melalui pengabdian masyarakat, kita tingkatnya pemahaman generasi muda dan umat Hindu Kaharingan tentang pentingnya peningkatan SDM Hindu di Era Globalisasi”. Adapun kegiatan yang dilakukan oleh HMPS PAH selama pengabdian yaitu Ibadah Basarah, sosialisasi kampus IAHN TP dan Prodi PAH, bersih-bersih Balai dan Pura serta persembahyangan Kuningan di Pura.

Di akhir kegiatan dilakukan serah terima Buku Kandayu oleh Dosen Pendamping kepada Jainudin selaku Ketua Majelis Kelompok Desa Sumber Garunggung. Dalam sambutannya, Jainudin menyampaikan terima kasih atas kegiatan PKM yang dilakukan di desanya. Jainudin juga membuka kesempatan untuk melakukan kegiatan PKM dan KKN kembali di desanya. Warniati sebagai wakil ketua majelis kelompok Desa Sumber Garunggung menambahkan bahwa warga desa sangat menyambut baik kegiatan PKM ini. “Selama kegiatan Basarah kemarin, warga desa kami ikut memberi komentar bagaimana performance kalian. Penyampaian informasi OK, kepercayaan diri OK, kemampuan memimpin Basarah OK. Saya berharap kegiatan ini bisa dilakukan kembali di waktu mendatang. Semoga kalian semua dapat sampai di Palangka Raya dalam keadaan selamat,” doanya. Kegiatan ditutup dengan ritual Natungkal dengan harapan agar rombongan pengabdian dapat  sampai tujuan dengan selamat. //sars//